DIKTAT-PERKULIAHAN-Konstruksi-Alat-Ukur-Psikologi-Ed.-Revisi-2020-fix-3
MATERI KODE ETIK PSIKOLOGI INDONESIA
DIKTAT PERKULIAHAN Kode Etik Ed. Revisi Ketiga
ASSESSMENT CENTER / UJI KOMPETENSI MANAJERIAL | PSIKOTEST / ASESMEN PSIKOLOGI | |
Teknik | Harus dirancang agar memberikan kesempatan observasi tingkah laku, meliputi wawancara, Tes, Kuesioner, dan Latihan Situasional | Instrument/alat-alat tes Psikologi |
Respon Tingkah Laku | Berupa kinerja | Berupa potensi |
Interpreter | Tidak dituntut membuat kesimpulan besar mengenai keterampilan dan motivasi | Dituntut membuat kesimpulan mengenai respon tertutup |
Interaksi | Berlangsung intens, kompleks dan dinamis | Minim interaksi |
Observer | Penilai yang terlatih membuat catatan rinci mengenai perkataan dan perbuatan partisipan | Diharapkan berpendidikan psikologi dan dapat berisi kesimpulan |
Penilai | Orang yang kompeten melakukan observasi, klasifikasi dan menilai tingkah laku | Pendidikan Psikolog yang kompeten pada area bidang atau aspek yang dinilai |
Jumlah Penilai | Lebih dari satu penilai harus terlibat dalam mengevaluasi partisipan | Dapat hanya satu penilai |
Penilai Terlatih | Mengobservasi tingkah laku, mencatat observasi, mengklasifikasi tingkah laku, membuat penilaian tingkat kinerja, mendeskripsikan hasil observasi kepada penilai lain, mengintegrasikan hasil observasi dan dapat membuat evaluasi | Psikolog melakukan penilaian berdasarkan hasil tes yang diikuti oleh partisipan |
Aspek yang Dinilai | Kompetensi Manajerial | Potensi Psikologis Individu |
Penentuan Rating atau Level Partisipan | Para penilai harus mengintegrasikan hasil observasi | Keputusan psikolog berdasarkan data yang dimiliki |
Rujukan Etis | Guidelines and Ethical Considerations for Assessment Center Operations | Kode Etik Psikologi |
PERBEDAAN ASSESSMENT CENTER / UJI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN PSIKOTEST / ASESMEN PSIKOLOGI
M. S. Hidayatullah (2019)
Koordinator Pusat Pelayanan Asesmen Kompetensi ULM
MATERI PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI
Penelitian “Komitmen Tujuan Organisasi Ditinjau dari Power yang Digunakan Atasan
Muhammad Syarif Hidayatullah
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran,
Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin
Email korespondensi : mshidayatullah@unlam.ac.id
diambil dari Prosiding Seminar Nasional; Diseminasi Penelitian Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat, November 2016
Abstrak:
Perusahaan tambang batubara yang mapan memiliki tujuan dalam
penambangannya untuk tetap ramah lingkungan. Hal tersebut dicantumkan
dalam visi dan misi mereka. Untuk mendukungnya, perusahaan juga menjadikan
keselamatan dan kelestarian lingkungan sebagai target dan ukuran kinerja pekerja.
Akan tetapi, hal tersebut jarang menjadi perhatian bagi para pekerja di lapangan.
Pemimpin memainkan peranan penting dalam organisasi untuk memengaruhi
karyawan agar memiliki komitmen yang tinggi terhadap tujuan organisasi.
Peneliti ingin mengetahui perbedaan tingkat komitmen tujuan bawahan ditinjau
dari power yang digunakan oleh atasan. Metode peneltian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan alat
ukur psikologi. Analisis data dilakukan dengan teknik One Way Anova. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan komitmen tujuan pekerja ditinjau
dari power yang digunakan atasan.
Kata-kata kunci : komitmen tujuan, power yang digunakan atasan, organisasi
Download full pdf:
Prosiding SemNas; Diseminasi Penelitian Dosen FK ULM Nov 2016